memandangi arah sekitar ruang kamarku,
rasanya...
sudah lama aku tak terikat jiwa maupun perasaan yang indah, saat lalu pada ruangan ini.
aku merasa bingar yang klise.
tak ada satupun yang menghampiri keberadaanku.
rumah ini.
ruangan ini.
asing.
naungan ternyaman tempo dulu.
beginikah rasanya, hinggap dalam lingkaran ketidakpedulian itu?
saat yang terdekat menjauhkan diri dari keberadaanmu?
rasanya menyekat.
rasanya bersekat.
alasannya mempertahankan aku untuk berfikir lebih arif.
alasannya memberiku gudang sempit untuk bijak sesaat.
sunyi di tiap malamnya selalu membuahkan tetesan kecilku.
terikat dalam aku dalam sendu.
masih tetap pada ketidakpedulian mereka padaku.
se-sesak inikah ditempat ini.
di naungan ternyaman ini.
andai ku mampu membakar rintihan ini,
akan ku lakukan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar